Gunung Agung yang terletak di Kabupaten Karangasem, Bali kembali meletus
Dalam letusan kali ini teramati kolong abu kelabu-kehitaman setinggi 1.500 meter di atas puncak gunung.
“Telah terjadi letusan Gunung Agung, kolom abu teralati berwarna kelabu-kehitaman bertekanan sedang setinggi 1500 m di atas puncak Gunung Agung,” kata Kasubid Mitigasi Wilayah Timur Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui siaran pers pada Sabtu sore.
Bahkan letusan ini dapat disaksikan secara langsung oleh warga sekitar. Pasalnya beberapa hari terakhir Gunung Agung tertutup kabut. Tapi saat terjadi letusan, puncak terlihat lebih jelas.
Baca juga : Gunung Agung Erupsi, Menteri Jonan Jamin Listrik dan BBM Aman
Letusan kali ini merupakan yang kedua dalam sepekan, setelah letusan pertama terjadi pada Selasa (21/11/2017).
Walau demikian, PVMBG mengimbau warga tetap tenang dan tidak panik. Namun, tetap memperhatikan rekomendasi PVMBG untuk tidak berada dalam radius bahaya yang telah ditetapkan.
“Masyarakat agar tetap tenang dan tetap mengikuti rekomendasi PVMBG pada status Level III (Siaga) yaitu agar tidak melakukan aktivitas apapun di dalam radius 6 km ditambah perluasan sektoral sejauh 7.5 Km ke arah Utara-Timur laut, Tenggara dan Selatan-Barat Daya,” kata Devy.
source